Saat ini pembelian motor secara
kredit sudah menjadi salah satu bagian tak terpisahkan di dalam alur jual-beli
motor di Indonesia. Dengan harga motor yang terus
merangkak naik, mau tidak mau ada banyak orang yang terpaksa membeli motor
dengan cara kredit. Tentu saja ini bukan hal buruk dan hal itu dimanfaatkan
oleh banyak dealer motor untuk memperoleh keuntungan tambahan dari proses
kredit itu dengan memberikan jasa kredit langsung dari dealer dan tidak melalui
perushaan leasing. Tentu saja hal itu tidak berlaku bagi smua merek, karena ada
banyak juga dealer yang menggunakan jasa leasing dan menyerahkan urusan
perkreditan pada perusahan leasing tersebut.
Ada beberapa contoh yang bisa
diambil dalam tata cara pengambilan kredit motor. Misalnya kita akan mengambil kredit motor
Honda langsung
dari dealer di mana kita beli motor tersebut, ada beberapa hal yang harus
dipastikan terlebih dahulu sebelum mengambil kredit. Hal-hal itu adalah:
1.
Black List
Pastikan bahwa nama kita tidak ada di black list leasing motor
lain ataupun bank. Karena semua transaksi perkreditan yang pernah kita ambil
terekam di data base BI, tentu saja akan menjadi agak susah bagi kita untuk
mengambil kredit motor. Semisal kita mengambil kredit
motor Honda dari dealer
terdekat, mereka akan memiliki akese pada sejarah perkreditan kita terdahulu
dan jika ada raport merah di sana, maka kredit tidak akan dicairkan.
2.
Data-data
Lengkap
Hal ini memang sangat basic dalam sarat kredit apapun, tetapi ada
banyak orang yang kadang lupa tentang pentingnya hal ini dalam proses pencairan
kredit motor. Jangn samapai salah satu syarat termudah ini menggagalkan usaha
anda untuk mengambil kredit motor.
3.
Mempunyai
Penghasilan Tetap
Hal ini memang terkesan sangat jelas, tetapi faktanya ada banyak
orang yang tidak memiliki pekerjaan tetap dan memaksakan untuk mengambil kredit
motor dan di tengah jalan mengalami kesulitan dalam membayar angsuran kredit.
Jadi sebelum mengambil kredit, pastikan bahwa kita memiliki pekerjaan tetap
yang bisa diandalkan.
4.
Mengajukan
Uang Muka Besar
Ini adalah sebuah perbandingan sederhana yang harusnya diketahui
oleh semua debitur. Dengan uang muka besar, maka angsuran yang akan kita
tanggung menjadi lebih ringan. Hal ini tentu saja akan mempermudah kita dalam
mengangsur kredit dan di lain pihak, uang muka besar juga akan mempermudah kita
mendapatkan kredit.
5.
Usia Minimal
dan Maksimal
Dalam semua jenis kredit, usia tentu saja menjadi salah faktor
paling penting dalam penentuan di terima atau tidaknya permonhonan kredit kita.
Untuk kredit motor honda, Yamaha dan merek-merek lainya yang saat ini ada di
pasar Indonesia, usia minimal untuk pengambilan kredit adalah 21 tahun sedangkan
usia maksimal untuk pengambilan kredit adalah 60 tahun.
Syarat-syarat kredit di atas
adalah syarat-syarat standar yang selayaknya harus diketahui oleh para pemohon
kredit. Saat ini memang sangat mudah mendapatkan kredit motor di Indonesia,
tetapi ini bukan berarti bahwa tidak ada alasan apapun yang bisa membuat
permohonan kredit kita ditolak. Syarat-syarat mudah memang saat ini sedang
sangat digalakkan oleh banyak leasing dan dealer karena persaingan pasar yang
sangat ketat, tetapi itu bukan berarti bahwa kita bisa menyepelekan kredit
motor. Salah-salah kita sendirilah yang akan kesulitan dengan kredit yang telah
kita ambil dan malah membuat kita mengalami masalah kuangan yang rumit.
No comments:
Post a Comment